Menpora Ucapkan Terima Kasih kepada Tanoto Foundation yang Ikut Sukseskan Asian Games 2018

By Admin


nusakini.com-Pangkalan Kerinci-Menpora Imam Nahrawi mengucapkan terima kasih kepada Tanoto Foundation sebagai sponsor resmi dan pendukung #TeamIndonesia dalam Asian Games 2018 lalu. Hal itu disampaikan Menpora saat menghadiri acara meet and great with Tanoto Scholars bersama 259 mahasiswa dari 20 perguruan tinggi Indonesia di Sport Center, Komplek Riau Pulp, Pangkalan Kerinci, Riau, Senin (24/9).

"Saya merasakan tanpa dukungan seluruh warga bangsa mungkin Asian Games tak akan sesukses yang kita lihat kemarin tanpa dukungan kita semua, tanpa dukungan Tanoto Foundation dan semua maka tidak ada istilah kesuksesan dan itu digambarkan saat kita flash mob dengan beberapa permainan yang menggambarkan kerjasama yang jika dilakukan dengan sungguh-sungguh maka hasilnya adalah kesuksesan," ucapnya. 

Ke 259 mahasiswa lanjut Menpora adalah sumber daya manusia yang dibekali dengan keistimewaan, kebaikan dan kehebatan masing-masing. "Suatu kesuksesan hari ini lihatlah upayanya, prosesnya, perjuangannya seperti Pak Anderson ini yang menggembirakan dan membanggakan dengan prestasi, pencapaian dan rencana besarnya yang turut melahirkan generasi hebat, generasi emas di 2045," tuturnya. 

Menurut Menpora yang gemar bersepeda ini para pemudalah yang bertanggungjawab atas masa depan mereka karena dengan ilmu akan membuka dunia. "Kata kuncinya adalah ketika sahabatku semua punya ilmu, punya teman, punya Tuhan maka jangan pernah khawatir dengan masa depan, untuk itu manfaatkan momentum ini sebaik mungkin, Indonesia butuh kalian," tambah Menpora. 

Sementara, Direktur Menejer Tanoto Foundation Anderson Tanoto menyampaikan terima kasih kepada Menpora atas kunjungannya ke Komplek Tanoto Foundation. "Dalam sekolah ada hal-hal yang tidak dipelajari seperti ilmu leadership, kegigihan dalam Tanoto Foundation yang kita sering bicarakan adalah tentang jangan mudah putus asa, seperti olahraga yang membangun karakter," ujarnya. 

"Di dalam olahraga semua negara bersatu. Meski bersaing tapi saling menghormati seperti Korea Utara dan Korea Selatan kemarin di Asian Games. Mereka bisa bersatu ini adalah pekerjaan berat Menpora, Menlu dan semua menurut saya itulah historisnya bukan hanya di Indonesia tapi juga di seluruh dunia," tambahnya. (p/ab)